Kisah kali ini sendiri berpusat pada tokoh bernama Pukat. Ia merupakan anak kedua dari pasangan Syahdan dan Nurmas. Pukat merupakan anak paling pintar dan cerdas di keluarganya. Maka tidak heran jika dalam setiap mata pelajaran Pukat bisa menjawab semua pelajaran dengan benar. Namun sebagaimana anak kecil pada umumnya, Pukat juga memiliki sikap nakal dan rasa penasaran yang tinggi terhadap hal-…
Kenapa Bapak dan Mamak sejak kecil selalu bilang, “Kau spesial, Burlian”. Itu cara terbaik bagi Bapak dan Mamak untuk menumbuhkan percaya diri dan keyakinan yang menjadi pegangan penting setiap kali aku terbentur masalah, kau selalu spesial. *** Buku ini tentang Burlian, si anak keras kepala yang memiliki masa kecil sangat…
“Kau anak paling kuat di keluarga ini, Amel. Itu benar sekali. Bukan kuat secara fisik, tapi kuat dari dalam. Kau adalah anak yang paling teguh hatinya, paling kokoh dengan pemahaman baik."
Kapan terakhir kali kita memeluk ayah kita? Menatap wajahnya, lantas bilang kita sungguh sayang padanya? Kapan terakhir kali kita bercakap ringan, tertawa gelak, bercengkerama, lantas menyentuh lembut tangannya, bilang kita sungguh bangga padanya? Inilah kisah tentang seorang anak yang dibesarkan dengan dongeng-dongeng kesederhanaan hidup. Kesederhanaan yang justru membuat ia membenci ayahnya …
Delisa anak perempuan yang bermata hijau, bening dan umurnya baru mencecah lima tahun. Dia hidup dalam keluarganya yang sebegitu, dia cuba menghafal bacaan dalam solat dengan bantuan ibu dan kakaknya. Namun Tuhan lebih tahu apa yang lebih baik untuk hamba-Nya. Tsunami datang melumatka senyuman pada wajah Delisa. Tsunami mengambil segala-galanya, keluarga juga kaki kecilnya. Yang tersisa, hanya…
Novel Moga Bunda Disaying Allah bercerita tentang Melati bocah berusia 6 tahun yang awalnya dia sangat periang dan lucu, melati mulai buta dan tuli sejak dia berusia 3 tahun. Selama 3 tahun ini dunia melati gelap. Dia tidak memiliki akses untuk bisa mengenal dunia dan seisinya. Mata, telinga dan semua tertutup baginya. Melati tidak pernah mendapatkan cara untuk mengenal apa yang ingin dikenaln…
Dia bagai malaikat bagi keluarga kami. Merengkuh aku, adikku, dan ibu dari kehidupan jalanan yang miskin dan nestapa. Memberikan makan, tempat berteduh, sekolah, dan janji masa depan yang lebih baik. Dia sungguh bagai malaikat bagi keluarga kami. Memberikan kasih sayang, perhatian, dan teladan tanpa mengharap budi pun. Dan lihatlah, aku membalas itu semua dengan membiarkan mekar perasaan ini. …
Tutup mata kita. Tutup pikiran kita dari carut- marut kehidupan. Mari berpikir takjim sejenak. Bayangkan saat ini ada satu malaikat bersayap indah datang kepada kita, lantas lembut berkata: Aku memberikan kau kesempatan hebat. Lima kesempatan untuk bertanya tentang rahasia kehidupan, dan aku akan menjawabnya langsung sekarang. Lima Pertanyaan. Lima jawaban. Apakah pertanyaan pertamamu? Maka a…
Tutup mata kita. Tutup pikiran kita dari carut- marut kehidupan. Mari berpikir takjim sejenak. Bayangkan saat ini ada satu malaikat bersayap indah datang kepada kita, lantas lembut berkata: Aku memberikan kau kesempatan hebat. Lima kesempatan untuk bertanya tentang rahasia kehidupan, dan aku akan menjawabnya langsung sekarang. Lima Pertanyaan. Lima jawaban. Apakah pertanyaan pertamamu? Maka a…
Merenggut nyawa Lail, jika lelaki kecil berusia lima belas tahun itu tak sigap menyelamatkannya. Di momen itu Lail harus kehilangan ibunya, tetapi Lail bahagia berkawan dengan Esok dan menjalani hari-harinya di tenda pengungsian. Perasaan cinta pun tak kuasa mekar di dada Lail, namun lagi-lagi Lail harus diuji dengan perpisahan. Menjelang dewasa Lail berpisah dengan Esok. Lail menjalani hidup …