Text
Tanah Air yang Hilang
Buku ini mengumpulkan cerita 19 orang Indonesia yang terpaksa kehilangan tanah air dan tinggal di berbagai sudut Eropa. Mereka berkelana menyeberangi berbagai batas negara dalam ketakutan, tanpa paspor, untuk menghindari pengejaran yang dilancarkan oleh sebuah rezim yang bertahta berdasawarsa lamanya.
Ketika mendapat suaka di negara baru, mereka lega. Ketika pulang ke Indonesia, mereka menggunakan paspor negara lain. Pada sebentuk hati yang sudah berpuluh tahun kehilangan tanah air, tanpa paspor yang dulu dipegang ketika meninggalkan Indonesia, pulang adalah heroisme yang datang berulang-ulang sampai akhir hayat.
Mereka sudah menjadi warga negara lain, tetapi Indonesia tetaplah tanah air mereka.
Tidak tersedia versi lain