Text
Engineers of happy land : perkembangan teknologi dan nasionalisme di sebuah koloni
Rudolf Mrazek berhasil mengungkapkan kejernihan analisis tentang kebebasan kolonialisme, nasionalisme, kesusastraan, revolusi, dan kemanusiaan. Berbagai gambaran perkembangan transportasi (dari sepatu, pembangunan jalan, hingga adanya sepeda motor), arsitektur (dari bangunan penjara hingga hunian ber-AC, teknologi optik (dari fotografi hingga deteksi sidik jari), gaya hidup modern (baju dan pakaian), serta munculnya radio dan stasiunnya di deskripsikan secara analisis. Bab lain mengupas karakter yang mewakili kolonialisme, nasionalisme, dan munculnya kebudayaan, kehidupan intelektual, serta politik yang dipengaruhi oleh Eropa. misalnya :Tillema, seorang ahli farmasi yang juga penulis Kromoblanda; sang penjelajah/insinyur bernama Ijzerman; "seorang putri Jawa" bernama Kartini; Mas Marco, wartawan nasionalis ; (alm.) Pramoedya Ananta Toer, novelis yang penuh kontroversi; seorang dari partai sayap kiri Belanda bernama Win Wertheim dan isterinya Hetty. Buku ini tepat dibaca oleh Anda yang ingin menelusuri akar sejarah perkembangan teknologi dan akar historis nasionalisme di Indonesia. Jika Anda mendapatkan tambahan pengetahuan, pencerahan akal budi, dan pembelajaran historis agar lebih arif dalam melihat berbagai fenomena, maka buku ini menemukan momentum ketercapaian tujuan penulisannya.
Tidak tersedia versi lain