Electronic Resource
E-book Jalan Menuju Tuhan dalam Derita Kemanusiaan : Mistik Hidup Sehari-hari
Bagi sebagian besar dari kita, pandemi covid-19 pada awalnya hanyalah berita yang ada di TV dan forward-an di grup WA. Angka-angka korban melintas sejenak dalam kesadaran kita tapi biasanya cepat menguap. Memang kita terkena langsung. Sekolah dan kantor diliburkan, banyak rencana berantakan, bisnis praktis mati suri. Tetapi palingpaling kita hanya mengeluh bosan, bingung menyapa umat yang tidak lagi bisa ke gereja, atau kehabisan akal menemani para guru dan siswa sekolah online. Pandemi covid-19 ini masih berjarak. Seiring makin parahnya wabah ini, pelan-pelan satu
dua orang kenalan, umat paroki kita, orang tua siswa sekolah kita, bahkan rekan kerja dan kerabat kita menjadi korban. Berita-berita lelayu yang mampir di WA membuat berdebar. Mendadak wabah itu terasa dekat, menggedor pintu rumah, mencekam dan menggeser rasa bosan dengan ketakutan. Wabah itu sekarang sungguh-sungguh menjadi bagian dari hidup kita, menjadi bagian dari ketakutan kita di komunitas maupun di tempat berkarya.
Tidak tersedia versi lain