Masakan khas seperti kuah pli'u dan gule ikan hiu dari Aaceh; saksang lomok-lomok dari Tano Batak; nasi galung dari Pematang Siantar; ikan pantau goreng khas Pekanbaru; sroto campur, tahu gecot, dan mendoan dari Sokaraja; pecel Nganjuk; nasi krawu Surabaya; soto Banjar; sampai bubur ikan pangjay khas Pontianak; dan nasi bungkus serta tinoransak dari Manado, semua dapat Anda temui di edisi ini.
Tim Jalansutra telah menyisir tempat-tempat dan rumah makan yang menyajikan makanan khas daerah. Sajian Jalansutra ini adalah tempat-tempat yang paling representatif dan otentik. Hasil hunting-nya antara lain adalah masakan khas Aceh, Medan, Palembang, Padang, Cirebon, Pati, Bali, Pontianak, Lombok, Gorontalo, sampai Papua. Cukup banyak masakan khas daerah, tak cukup satu edisi ini memuat se…
Pemanfaatan tumbuhan oleh manusia telah dilakukan sejak lama dan pengetahuan tentang cara memanfaatkan serta pengolahannya dilakukan secara turun temurun. Pemanfaatan tumbuhan dilakukan untuk berbagai keperluan, seperti untuk pengobatan, bahan pangan, keperluan sandang, membangun rumah, dan sebagainya. Pemanfaatan tersebut dilakukan semata-mata karena manusia menyadari bahwa tumbuhan memiliki p…
Program sektor pendidikan UNESCO meliputi 23 item, di antaranya: pendidikan usia dini, pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan, perencanaan dan kebijakan pendidikan, laporan pemantauan pendidikan global, pendidikan tinggi, guru, TIK dalam pendidikan, keaksaraan, pendidikan vokasi dan kejuruan, dan lain-lain. Program-program ini dilaksanakan oleh sekretariat dan 7 institut dan pusat UNESCO. U…
Buku ini mengungkapkan kekayaan dan heterogenitas sastra di Bali, dengan membahas secara sosial-historis tiga jenis sastra: sastra Indonesia, sastra Bali tradisional, dan sastra Bali modern. Selain sejarah perkembangan masing-masing genre, buku ini juga membahas saling-pengaruh antara ketiga genre sastra tersebut dalam keniscayaan intertekstualitas. Topik-topik yang dikaji lewat 15 bab, antara…
“Siapa yang paling sayang sama aku?” “Aku.” “Siapa yang paling sayang sama kamu?” “Kamu.” Sedalam itu persahabatan antara Raina dan Gwenny, yang bermula dari diangkatnya Raina menjadi anak Tante Flora, Ibu Gwenny. Sepuluh tahun, Gwenny menjadi bagian hidup Raina, belahan jiwanya, hingga muncul Dimas dalam hidupnya. Dimas yang seharusnya dijodohkan dengan Gwenny, malah berbalik…
Dalam buku ini diceritakan hubungan patron klien di Sulawesi Selatan, analisis hubungan patron-klien, metode dan jalannya penelitian. Juga ajang hubungan patron-klien di Sulawesi Selatanpada akhir abad XIX (sistem politik dalam masa pra-kolonial, perkampungan dan mata pencahariaan, siri sistem kekerabatan dan perkawinan. Dipaparkan juga tentang hubungan patron-klien dan kondisi sosial di Sulawe…