Di puncak rezim yang penuh kekerasan, kisah ini bermula dari satu peristiwa: dua orang polisi memperkosa seorang perempuan gila, dan dua bocah melihatnya melalui lubang di jendela. Dan seekor burung memutuskan untuk tidur panjang. Di tengah kehidupan yang keras dan brutal, si burung tidur merupakan alegori tentang kehidupan yang tenang dan damai, meskipun semua orang berusaha membangunkannya.
Di akhir masa kolonial, seorang perempuan dipaksa menjadi pelacur. Kehidupan itu terus dijalaninya hingga ia memiliki tiga anak gadis yang kesemuanya cantik. Ketika mengandung anaknya yang keempat, ia berharap anak itu akan lahir buruk rupa. Itulah yang terjadi, meskipun secara ironik ia memberikan nama Si Cantik.
Mamaca merupakan salah satu jenis tradisi yang terdapat dalam masyarakat Madura. Mamaca berasal dari Bahasa Madura yang berarti “membaca”. Tradisi mamaca merupakan sebuah kegiatan membaca teks berupa cerita dengan cara ditembangkan (dinyanyikan), kemudian dijelaskan (diartikan). Cerita yang dibaca berupa tulisan Arab Melayu dan menggunakan Bahasa Jawa Keraton. Walaupun juga ditemui beberapa…
Rahasia hati melukiskan kesepian manusia dalam dunia modern. Tokoh Sensei yang merasa asing dalam masyarakat, bahkan terhadap istrinya, justru sadar bahwa sikapnya itu merupakan suatu dosa. Dan dosa itu harus mendapat hukuman - bukan dari manusia lain, tapi dari dirinya sendiri.
Karya sastra diciptakan pengarang tidak hanya untuk disimpan di lemari atau disimpan di perpustakaan untuk pajangan saja. Karya sastra diciptakan sebagai sebuah pernyataan diri pengarang yang ditujukan untuk orang lain. Pernyataan tersebut mewakili hal-hal yang dipikirkan, yang dirisaukan, yang dilihat, dan yang ingin dicapainya. Pengarang mengungkapkan semua itu dengan memanfaatkan media bahas…
Ekologi sastra adalah sebuah cara pandang memahami persoalan lingkungan hidup dalam perspektif sastra dan memahami kesusastraan dalam perspektif lingkungan hidup. Ulang-alik antara lingkungan hidup (ekologi) dan sastra itulah yang menjadi bidang gerap ekologi sastra. Ekologi sastra mempelajari bagaimana manusia beradaptasi dengan lingkungan alamnya. Buku ini mengungkap bagaimana peran sastra da…
Kahlil Gibran lahir di Beshari, Lebanon 1883. Pada usia 10 tahun ia berimigrasi ke Amerika bersama ibu dan kedua adik perempuannya. Sempat kembali ke tanah kelahirannya selama tiga tahun untuk memperdalam bahasa Arab, Kahlil Gibran menghabiskan masa remaja bersama seniman bohemian di Boston. Ia juga pernah tinggal di Paris selama setahun untuk berguru seni rupa pada beberapa seniman Perancis. P…
Kaum yang suka tertawa-tawa itu menyukai madu sementara mereka tidak bisa berbuat baik kecuali hanya makan saja. Dan madu hanya mencair di depan api dan tidak membeku kecuali bila diletakkan di atas es.
Prosiding Seminar Nasional Bahasa dan Sastra (SNBS) 1 ini merupakan hasil Seminar Nasional Bahasa dan Sastra yang diikuti peserta dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen, guru, sastrawan, dan peneliti. Prosiding ini memuat hampir seluruh pemakalah bahasa dan sastra dalam bingkai penguat jati diri bangsa mulai dari kelayakan karya sastra sebagai bahan bacaan siswa, resepsi sastra, t…
Kisah novel sejarah yang diberi judul TUSALAMA' (Menguak Kisah Inspiratif Syekh Yusuf Al Makassari yang Penuh Makna bagi Generasi Zaman Now), menyibak tabir sejarah dan budaya lokal, sisi religiusitas dari sosok ulama pejuang dan dinobatkan sebagai tokoh dan pahlawan nasional dua negara, Indonesia dan Afrika Selatan. Kisah ini digali dari naskah-naskah klasik di Sulawesi Selatan pada umumnya d…
Buku ini mengungkapkan kekayaan dan heterogenitas sastra di Bali, dengan membahas secara sosial-historis tiga jenis sastra: sastra Indonesia, sastra Bali tradisional, dan sastra Bali modern. Selain sejarah perkembangan masing-masing genre, buku ini juga membahas saling-pengaruh antara ketiga genre sastra tersebut dalam keniscayaan intertekstualitas. Topik-topik yang dikaji lewat 15 bab, antara…
Usaha menduniakan sastra Indonesia yang sedang digalakkan mau tidak mau mensyaratkan satu hal penting, yakni pengetahuan tentang pengarang itu sendiri, yang mencakup jejak proses kreatif, pengembangan diri pengarang, dan karya yang dihasilkan. Buku ini mencoba menelusuri jejak pengarang sejak masa pres muncul, 1880 hingga 1980. Tujuh pengarang yang menghasilkan karya dalam kurun waktu satu abad…
Bunga rampai Narasi Kebangsaan dalam Karya Budaya Indonesia hadir di tengah-tengah kegalauan dan hiruk-pikuk ancaman perpecahan yang kita hadapi. Lunturnya rasa kebangsaan, terutama pada generasi muda, menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa. Bunga rampai ini hadir istimewa dengan menyajikan keberagaman objek kajian terkait konsep kebangsaan yang termaktub dalam berbagai karya sastra, baik dal…
Salah satu warisan budaya yang perlu dipelihara dan dilestarikan adalah sastra Kelong dan Pappasang. Karena di dalamnya sarat dengan nilai-nilai agama, pendidikan, dan kearifan lokal. Hal ini juga seiring dengan salah satu program unggulan Kemendikbud tentang Gerakkan Nasional Pendidikan Karakter. Salah satu wujudnya adalah pengintegrasian nilai-nilai karakter dalam kurikulum di setia jenjang p…
Kemerdekaan bangsa Indonesia adalah kemerdekaan yang direbut kembali dari tangan penjajah dengan tebusan darah pejuang-pejuang rakyat Indonesia. Sepanjang sejarah bangsa kita, rakyat Indonesia tidak putus-putusnya berdoa dan berkorban untuk mempertahankan kemerdekaan mereka, terhadap serbuan kaum penjajah. Novel Tidak Ada Esok ini mengisahkan tentang perjuangan rakyat Indonesia setelah usai Per…
Manusia tak pernah sama, Cinta adalah anugerah Kebahagiaan adalah rasa Kedamaian adalah jiwa
Romantika Kahlil Gibran Sebuah karya yang penuh makna dan kedalaman cinta. Temukan hakikat cinta dan kehidupan dalam kisah- kisah cinta yang menggetarkan dalam buku ini. Karena sejatinya cinta dan kehidupan adalah dua sisi yang abadi. TENTANG PENULIS Kahlil Gibran (1883-1931)adalah penulis Lebanon-Amerika. Kepiawaianny dalam menulis membuatnya dijuluki The Bond of…
PRAMOEDYA ANANTA TOER takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari. Kuasa waktu memang telah mengakhiri lakon tubuhnya di muka bumi dan kehidupan, namun ruh dalam tulisan-tulisannya, kalimat-kalimatnya, kata-katanya, petuah-petuahnya, akan senantiasa hidup dan menyisir zaman, tinggal dalam akal dan hati orang-orang yang masih peduli pada kemanusiaan, keadilan, keb…